Kamis, 12 Oktober 2023

Mengejar Matahari Di Lolai Tongkonan Lempe Toraja


  • Mengejar Matahari Keisya Levronka dan Andi Rianto

Sore ini saat ada waktu senggang, saya melihat beberapa video youtube yang berseliweran. Tiba-tiba hati saya terperanjat bahagia kala salah satu penyanyi yang saya ikuti perkembangannya akan mengeluarkan single baru esok hari. Yang membuat saya kagum, penyanyi ini akan berkolaborasi dengan salah satu musisi keren Indonesia yang sebelumnya berkolaborasi dengan teman seangkatannya di ajang pencarian bakat yang sama yakni Lyodra. Lagu Sang Dewi yang dibawakan Lyodra dan Andi Rianto gaungnya makin terdengar hingga kini. Kali ini giliran Keisya Levronka, penyanyi jebolan Indonesian Idol yang akan berkolaborasi dengan Andi Rianto. 

Menyanyikan kembali lagu milik Ari Lasso, lagu Mengejar Matahari yang merupakan original soundtrack Film Mengejar Matahari (rilis tahun 2004) akan kembali dinyanyikan Keisya Levronka dan Andi Rianto dan rilis esok tanggal 20 Januari 2023. Can’t wait! 

Nah, mengingat lagu Mengejar Matahari, saya jadi teringat salah satu Negeri Di Atas Awan Toraja yakni Lolai Tongkonan Lempe yang berada di Gunung Lolai di atas ketinggian 1.300 meter, Kecamatan Benteng Mamulu, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan. Sekitar tahun 2016, saya berkesempatan main ke Lolai. Menuju ke sana, saya dan kawan-kawan harus mengejar Matahari agar bisa melihatnya. 


  • Negeri di Atas Awan di Lolai Toraja

Pagi itu, tepatnya sebelum subuh saya harus melawan kantuk untuk bangun dan bersiap menuju Lolai di pukul setengah empat pagi. Kami harus mengejar matahari, sebelum ia memunculkan diri sebisa mungkin kami sudah ada di Lola menikmati awal yang bermunculan yang menutupi sekelilingnya. 

Dari hotel di pusat kota Toraja, saya dan kawan-kawan naik minibus, waktu tempuh sekitar satu jam lebih. Meskipun rasa kantuk begitu kuat menyergap namun rasa bahagia karena akan melihat negeri di atas awan akan segera terealisasi. By the way, karena tujuan kami ke Negeri di atas awan, saya jadi teringat juga lagu Katon Bagaskara yang berjudul Negeri Di Atas Awan, lagu tahun 90-an yang masih asyik didengarkan di era sekarang. 

Jalanan menuju  Gunung Lolai lumayan berbelok dan bebatuan. Selang satu jam lebih, kami sampai di parkiran kemudian turun untuk selanjutnya jalan kaki menuju ke puncak. 

Sampai di puncak beberapa rumah adat Toraja yang begitu khas yakni Tongkanan berjejer rapi. Kami pun menunggu di pinggir tebing, di bawah terlihat lampu di rumah-rumah penduduk yang berkelap-kelip. Agak lama menunggu kedatangan awan, adzan subuh terdengar sayup dari telepon genggam pengunjung lain.  Beberapa dari kami memutuskan sholat subuh terlebih dulu. 

Usai sholat subuh, kami kembali ke tempat semula. Beberapa awan mulai muncul tapi belum terlalu banyak. Semakin lama tempat semakin ramai oleh pengunjung lain. 

Saat fajar mulai terlihat dengan semburat hingga di ufuk timur perlahan awan semakin banyak dan mulai menutup pemandangan rumah penduduk di bawah yang terlihat dari lampu yang berkelap kelip. Semakin lama, awan semakin banyak sehingga  sudah tidak terlihat lagi kerlap kerlip lampu di rumah penduduk. Kami sudah dikelilingi awan. 

Seperti biasa, ketika awan sudah terlihat penuh. Kami pun berfoto untuk mengabadikan moment. Lambat laun ketika matahari yang berhasil kami kejar tadi pagi mulai menampakkan sinarnya perlahan awan-awan mulai pamit satu-persatu. Rumah penduduk di bawah yang tadi tertutup awan mulai terlihat jelas. 

Kami kembali foto di Rumah Tongkanan yang memiliki kekhasan dengan estetika yang apik. Setelah puas berfoto ria, kami kemudian mulai turun menuju parkiran. Sayangnya, di sekitar Negeri di Atas Awan Lolai ini tidak ada yang menjual camilan atau sarapan yang bisa dinikmati saat di mobil. Tapi tak mengapa, kami bisa menikmati sarapan di sekitar hotel. 

Kalau ditanya apakah worth it, bangun pagi pagi hanya untuk sekadar melihat awan di gunung. Bagi saya worth it apalagi ini adalah pengalaman perdana melihat sisi lain Toraja dan ini juga kali pertama saya melihat Negeri di Atas Awan yang memukau. 

Setelah Lolai, Kira-kira mengejar matahari di bumi bagian mana lagi ya? 


Negeri Di Atas Awan Lolai Tongkonan Lempe

Alamat: Benteng Mamulu, Kec. Kapala Pitu, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan 

Jam buka: Buka 24 jam


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Yuk Tukoni: Pahlawan UMKM di Masa Pandemi

  Yogyakarta Salah satu tempat yang pah papah selalu ingin kunjungi adalah Yogyakarta. Entah kenapa ketika baru menginjakkan kaki di tanah Y...